Memilih Manager Investasi Terbaik Reksa Dana

Manajer Investasi merupakan sebuah pihak yang bertuhas untuk mengelola portofolio efek untuk para nasabah/investor. Mereka juga memiliki tugas untuk mengelola portofolio investasi kolektif bagi sekelompok nasabah. Sebelum anda berinvestasi disebuah  reksadana, anda juga harus lebih pandai dalam memilih perusahaan manajer investasi (MI) yang tengah mengelola reksadana-reksadana tersebut.

Ada berbagai macam faktor yang perlu anda perhatikan jika anda hendak memilih manajer investasi (MI) reksadana. Contohnya,  seorang investor harus mempelajari integritas serta track record dari para MI itu. Investor juga harus memahami gaya investasi, jumlah nasabah, serta jumlah dana yang dikelola oleh manajer investasi tersebut. Disamping itu, investor juga harus mempelajari kualitas pelayanan dan juga tarif biaya-biaya manager investasi tersebut.

Memilih Manager Investasi Terbaik

Disamping hal-hal tersebut diatas,  ada beberapa faktor yang harus anda perhatikan saat memilih manager investasi terbaik diantaranya adalah:

1. Pengalamannya

Hal ini berhubungan dengan lamanya perusahaan MI berdiri. Jika  MI tersebut sudah enam tahun berdiri serta produknya dapat memberikan keuntungan (return) yang cukup bagus, hal itu bisa disimpulkan bahwa track record-nya baik. Informasi ini bisa anda dapatkan dalam prospektus produk reksadana yang telah mereka kelola.

2. KInerja historis manajer investasi

Meskipun bukan menjadi jaminan, namun keandalan manajer investasi dalam mengelola reksadana akan terlihat dari kinerja reksadana yang sudah mereka kelola sebelumnya. Manajer investasi yang baik mampu menjaga konsistensi  dari kinerjanya, sehingga dapat menjadi sebuah petunjuk untuk investor mengenai potensi keuntungan yang dapat diperoleh.

Untuk mengetahui kinerja historis, yang harus diperhatian bukan hanya return yang dihasilkan, namun juga risikonya. Jika ingin mengukur risiko ini, anda bisa memperhatikan fluktuasi keuntungan dari beli reksadana yang dikelola oleh MI tersebut. Apabila fluktuasinya tinggi, berarti risikonya juga tinggi, begitu pula sebaliknya.

3. Cermati ada tidaknya dukungan grup perusahaan.

Pada dasarnya, masyarakat memang sangat memperhatikan dukungan dari grup perusahaan untuk menciptakan keyakinan bahwa MI yang akan mereka pilih bisa berumur panjang. Maka bisa disimpulkan bahwa semakin besar grupnya maka semakin bagus pula pelayanannya.